Hari ini, tanggal 23 Oktober 2009, Bacaan Liturgi diambil dari Lukas 12:54-59,
PERIHAL MEMBACA TANDA ZAMAN, Yesus berkata pula kepada orang banyak: "Apabila kamu melihat awan naik di sebelah barat, segera kamu berkata: Akan datang hujan, dan hal itu memang terjadi. Dan apabila kamu melihat angin selatan bertiup, kamu berkata: Hari akan panas terik, dan hal itu memang terjadi. Hai orang-orang munafik, rupa bumi dan langit kamu tahu menilainya, mengapakah kamu tidak dapat menilai zaman ini? Dan mengapakah engkau juga tidak memutuskan sendiri apa yang benar? Sebab, jikalau engkau dengan lawanmu pergi menghadap pemerintah, berusahalah berdamai dengan dia selama di tengah jalan, supaya jangan engkau diseretnya kepada hakim dan hakim menyerahkan engkau kepada pembantunya dan pembantu itu melemparkan engkau ke dalam penjara. Aku berkata kepadamu: Engkau tidak akan keluar dari sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas." 
23 Oktober 2009, Pogung Kidul, Yogyakarta
Dari : Tinny Maria Awuy; yang melihat Anak Domba ALLAH; dan yang dipanggil oleh Sang Anak Domba untuk membunyikan Sangkakala/Nafiri
Kepada :
Mempelai Kristus, yaitu: GEREJA, yang telah dikasihi ALLAH
dan terus dipelihara di dalam rahmat Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus
“Terpujilah Hati Kudus Yesus dan Hati Tak Bernoda Maria”
Saudara-saudari yang saya kasihi dalam Yesus Kristus, dalam suatu pengalaman rohani, perjumpaan pribadi saya dengan ALLAH, saya dipanggil-Nya untuk memberitakan pesan-pesan Roh Kudus yang memuliakan Yesus Kristus dan menceritakan Kasih-Nya yang sangat besar.
Tuhan ALLAH Yang Mahabaik berkenan memberitahukan rahasia-rahasia masa depan; tentang hal-hal yang akan terjadi. Supaya setiap orang bersiap-siap dan berjaga-jaga; seperti lima gadis bijaksana pembawa pelita (Matius 25:1-13). Karena apa yang telah tertulis di dalam Kitab Para Nabi perihal akan datangnya Hari TUHAN—di mana DIA menjadi Raja Israel dan segenap muka bumi; membawa pembalasan bagi para lawan-Nya; dan upah bagi para hamba-Nya—sesungguhnya akan segera tergenapi.
Pada Hari Natal, 25 Desember 2007, dalam Perayaan Misa di Gereja Kristoporus Jakarta, Tuhan Yesus berkata: “Beritakanlah kepada seluruh dunia, AKU datang segera!”
Dalam suatu perjumpaan pribadi pada tanggal 27 November 2008, Tuhan Yesus berkata: ”Bila tanda-tanda ini sudah terjadi, percayalah saatnya sudah dekat. Saat-Ku sudah dekat …. Jika engkau melihat semuanya itu sudah terjadi, jangan tidak percaya!”
Mengenai tanda-tanda tersebut diberitakan pada halaman berikut dari surat ini. Dan sebagaimana pemazmur memuji-muji TUHAN, demikian pula saya hendak memuji-Nya:
“Aku wartakan karya agungMu Tuhan
Karya agungMU karya keselamatan
Aku melihat Anak Domba ALLAH
dan mendengar Bunyi Sangkakala
Maka teringatlah aku pada Kebenaran Kitab Suci
Di Pulau Patmos, Yohanes melihat Sang Anak Domba
dan dia pun mendengar bunyi sangkakala”
Oh, betapa baiknya ALLAH
Sang Anak Domba ALLAH itulah Yesus Kristus
Panggilan Bunyi Sangkakala itulah Roh Kudus
Barangsiapa bertelinga, hendaklah ia mendengar”
Mengutip perkataan Santo Paulus kepada Jemaat di Korintus (2Kor12:1), “Aku harus bermegah, sekalipun memang hal itu tidak ada faedahnya, namun demikian aku hendak memberitakan penglihatan-penglihatan dan penyataan-penyataan yang kuterima dari TUHAN,” demikianlah juga sekarang saya memberanikan diri memberitakan penglihatan dan penyataan yang saya terima dari TUHAN, bukan untuk bermegah atas diri saya sendiri, melainkan untuk memegahkan DIA yang memberikan karunia dengan melimpah ini. Untuk menyenangkan Hati-Nya yang telah sering dihinakan oleh banyak orang, maka dengan ketaatan KASIH saya menceritakan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib ini.
INILAH BERBAGAI PENGLIHATAN DAN PENYATAAN ALLAH YANG DIKARUNIAKAN-NYA BAGI KITA:
TENTANG ANAK DOMBA ALLAH
Ada tertulis dalam Yohanes 1:29, Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.”
Pada tanggal 6 Maret 2006, Yesus datang mengunjungi saya dalam rupa seekor anak domba. Elok rupawan dengan bulu berwarna gading. Pada kepala-Nya nampak sebuah nampan/baki yang memuat sebuah mahkota emas. Sebuah kalimat terus terdengar selama beberapa hari kemudian: “Pikullah kuk yang Ku-pakaikan bagimu dan ikutlah Aku. Pesan Yesus ini memanggil semua umat untuk setia memanggul salib dan mengikuti Yesus.
Pada tanggal 6 Maret 2007, Yesus Sang Anak Domba ALLAH kembali menyatakan diri saat Misa Kudus. Anak Domba ALLAH tampak berkilau keemasan… Namun, saat Imam mengangkat Hosti untuk konsekrasi, saya melihat seutas tali telah disimpul sebagai tali gantungan. Dan, Sang Anak Domba tiba-tiba muncul terkulai tak berdaya, dan leher-Nya tergantung pada simpul tali gantungan itu. Melalui penglihatan ini Yesus memanggil semua umat untuk mengingat kembali betapa besar Kasih yang sudah ditunjukkan-Nya dengan pemberian diri, disalibkan hingga wafat di Kayu Salib. Yesus Kristus sungguh-sungguh telah disalibkan untuk menghapus dosa dunia. Kasih Yesus ini terus dinyatakan-Nya sampai sekarang, melalui pemberian diri-Nya dalam rupa Hosti Kudus—Ekaristi—Sakramen Mahakudus. Roh Kudus memanggil segenap umat ALLAH untuk menyesali dosa dengan sungguh, menerima Sakramen Tobat, dan kemudian menyantap Tubuh dan Darah Yesus dalam EKARISTI. Supaya, sekalipun suatu saat nanti kita mati, kita akan dibangkitkan kembali untuk beroleh hidup kekal, saat Yesus datang kembali untuk yang kedua kali.
TENTANG NAFIRI/SANGKAKALA
Ada tertulis dalam Yesaya 40:9-10,58:1, “Hai Sion, pembawa kabar baik, naiklah ke atas gunung yang tinggi! Hai Yerusalem, pembawa kabar baik, nyaringkanlah suaramu kuat-kuat, nyaringkanlah suaramu, jangan takut! Katakanlah kepada kota-kota Yehuda: "Lihat, itu Allahmu!" Lihat, itu Tuhan ALLAH, Ia datang dengan kekuatan dan dengan tangan-Nya Ia berkuasa. Lihat, mereka yang menjadi upah jerih payah-Nya ada bersama-sama Dia, dan mereka yang diperoleh-Nya berjalan di hadapan-Nya …. Serukanlah kuat-kuat, janganlah tahan-tahan! Nyaringkanlah suaramu bagaikan sangkakala, beritahukanlah kepada umat-Ku pelanggaran mereka dan kepada kaum keturunan Yakub dosa mereka!
Pada tanggal 7 Maret 2006, Roh Kudus menyatakan diri-Nya, “Aku adalah Roh Kudus yang tinggal di dalam kamu. …NAMAKU NAFIRI…” Saat menerima penyataan itu, Roh Kudus memberikan hikmat sehingga saya mengerti bahwa Nafiri itu adalah Sangkakala, sebagaimana di dalam Kitab Suci, terkadang Nafiri juga disebut Sangkakala. Dan, Sangkakala/Nafiri yang berbunyi ini bukanlah dalam arti harafiah bahwa alat musik berbicara bahasa manusia, tetapi Suara Sangkakala/Nafiri ini adalah Sangkakala yang didengar oleh St.Yohanes di pulau Patmos, yang berbicara dalam bahasa yang dapat dimengerti, seperti tertulis dalam Wahyu 4:1, Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.”
Jadi, Bunyi Sangkakala/Nafiri ini adalah suara yang sama yang didengar oleh St.Yohanes di Pulau Patmos. Sebagaimana suara yang didengar oleh St.Yohanes ini adalah suara yang memberitakan tentang masa depan (yang harus terjadi sesudah ini), maka demikian pula suara yang saya dengar adalah suara yang memberitakan masa depan. Dan, suara itu adalah suara Roh Kudus sendiri, sebagaimana dikatakan Yesus, bahwa Roh Kudus akan memberitakan hal-hal yang akan datang (baca: Yohanes 16:12-15).
Berita-berita yang Roh Kudus sampaikan adalah tentang apa yang tertulis dalam kutipan Kitab Yesaya di atas. Sungguh, Tuhan Yesus akan datang bersama dengan para malaikat dan para kudus-Nya. Dan pelanggaran-pelanggaran umat ALLAH haruslah segera disadari, disesali, dan ditinggalkan, sebelum Sang Raja datang kembali!
TENTANG ROH KUDUS YANG MENGINSAFKAN DUNIA AKAN DOSA
Ada tertulis dalam Yohanes 16:7-9, “Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu. Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman; akan dosa, karena mereka tetap tidak percaya kepada-Ku”
Roh Kudus datang dan memberi saya hikmat dalam berbagai penglihatan, bahwa dosa sungguh-sungguh menjauhkan manusia dari ALLAH. Manusia tidak percaya kepada ALLAH; kepada Kasih, Kebaikan, Kemurahan, Pengampunan, Rahmat, dan Penyertaan-Nya, lalu kemudian berbuat dosa.
Roh Kudus memperlihatkan ada orang yang datang mempersembahkan bayi di tepian sungai; juga diperlihatkan-Nya kekejian lainnya, yaitu orang-orang yang membawa batu-batu jimat, dan pergi berdoa kepada batu-batu, dengan menyelipkan foto keluarga, surat permohonan ke dalam lubang-lubang batu, seakan-akan batu dapat menolong. Lalu tampak pula patung-patung orang yang tidak mengenal allah. Sungguh, dosa akan penyembahan berhala berakibat maut, dan Kitab Suci adalah saksinya. Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru menyerukan hal yang sama, “JANGAN MENYEMBAH BERHALA!” Namun, Roh Kudus juga memberi hikmat bahwa bukan hanya tindakan-tindakan di atas yang disebut penyembahan berhala, tetapi berhala juga dapat datang dari diri sendiri. Memberhalakan diri sendiri dengan melakukan yang jahat seperti yang tertulis dalam Kolose 3:5-6, “Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).
Ketidakpercayaan akan Yesus Kristus akan membangkitkan kepercayaan bahwa keselamatan terletak pada benda-benda mati dan alam semesta, atau akan membangkitkan juga kepercayaan bahwa keselamatan terletak pada diri sendiri. Dan, semua kepercayaan seperti itu adalah tindakan MENDURHAKA TERHADAP ALLAH! Semoga umat ALLAH jangan ada yang demikian. Insaflah akan dosa, karena ada tertulis dalam Roma 6:23,
“UPAH DOSA IALAH MAUT!”
TENTANG ROH KUDUS YANG MENGINSAFKAN DUNIA AKAN KEBENARAN
Ada lagi lanjutan dari Injil Yohanes, tentang Roh Kudus akan menginsafkan dunia akan kebenaran seperti ada tertulis dalam Yohanes 16:10, “akan kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi”
Roh Kudus banyak memberikan hikmat dan menuntun pada Kebenaran Injil. Tidak ada seorangpun yang dapat memaksa saya untuk berlama-lama berdoa atau membaca Kitab Suci, dan mencintai semuanya itu. Tetapi, ketika Roh Kudus menguasai saya sepenuhnya, maka tidak perlu ada orang yang menyuruh saya untuk berdoa dan membaca Kitab Suci, serta mencintai semuanya itu.
Atas kebaikan Roh Kudus yang mendorong saya untuk melakukannya, saya dengan sukacita dan cinta melakukan semua itu. Roh Kudus tidak hanya menolong saya untuk mencintai kehidupan doa, membaca Kitab Suci, namun juga semua hal lainnya yang sangat dibutuhkan jiwa, yaitu: Perayaan Misa (EKARISTI), Sakramen-Sakramen, Ibadat Harian, Devosi dan Novena, Puasa, dsb.
Banyak kejadian di mana Roh Kudus memberikan kata-kata hikmat tentang Bacaan Kitab Suci pada Hari Minggu sebelum saya tahu dalam Misa bahwa memang itulah bacaan liturgi pada hari tersebut. Roh Kudus Mahatahu, dan sebelum seorang Imam berkotbah panjang lebar mengenai bacaan tersebut, Roh Kudus lebih dahulu memberi pengajaran. Lalu, terbukti kemudian, saat Misa… Sang Imam pun turut berkotbah sama seperti yang dikatakan Roh Kudus beberapa jam sebelumnya. Bukan berarti bahwa Roh Kudus dapat mengajar kita sehingga kita tidak perlu mendengar kotbah Imam. Justru sebaliknya, kita perlu mendengar kotbah Imam supaya kita semakin yakin dan diteguhkan, bahwa memang makna dari kotbah itu sungguh-sungguh berkenan di hati ALLAH.
TENTANG ROH KUDUS YANG MENGINSAFKAN DUNIA AKAN PENGHAKIMAN
Ada tertulis dalam Yohanes 5:22 -30, “Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup. Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri, demikian juga diberikan-Nya Anak mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri. Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia. Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya, dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum. Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.”
Roh Kudus berulang kali memberikan hikmat pengajaran melalui berbagai penglihatan dan penyataan, bahwa barangsiapa mendengar perkataan Yesus dan percaya kepada Bapa yang mengutus Yesus, orang itu tidak akan dihukum. Dan sebaliknya, orang yang tidak mau mendengar perkataan Yesus dan tidak percaya kepada Bapa yang mengutus Yesus, orang itu akan dihukum.
Namun, sungguh suatu kepedihan ketika menjadi nyata hati banyak orang, bahwa ada pemikiran-pemikiran menyimpang, yaitu: ALLAH itu Maha Kasih dan DIA tidak menghukum. Padahal secara jelas telah tertulis, bahwa Yesus sendiri berbicara mengenai penghakiman dan penghukuman. Bukankah Yesus juga telah menanggung hukuman dosa sekalipun tidak berbuat dosa? Maka, siapakah manusia itu sehingga menganggap diri bisa lolos dari hukuman dosa padahal tetap terus berbuat dosa?
Jangan menunggu penghukuman di akhir zaman, tapi sadarilah, bahwa penghukuman pun telah berjalan dari waktu yang lalu hingga sekarang ini, sampai nanti kesudahannya tiba. Ingatlah apa yang telah tertulis dalam Yohanes 3:18-21, “Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah. Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat. Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak; tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."
TENTANG ROH KUDUS YANG MEMBERITAKAN MASA DEPAN
Ada tertulis dalam Yohanes16:12-15, “Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku. Segala sesuatu yang Bapa punya, adalah Aku punya; sebab itu Aku berkata: Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku."
Dan, inilah berita yang diterima Roh Kudus dari Yesus Kristus dan yang kemudian diberitakan-Nya kepada saya, untuk disampaikan kepada Mempelai Yesus. Supaya bersiap-siap dan berjaga-jaga, seperti lima perempuan pembawa pelita yang bijaksana. Berita-berita di bawah ini adalah tentang berbagai kejadian di masa depan, yang menjadi tanda-tanda kedatangan Yesus Kristus. Tanda-tanda ini adalah tanda-tanda yang meneguhkan Kebenaran Kitab Suci.
Ada tertulis dalam Matius 24:6, “Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
INILAH BERITA PERANG ITU: AMERIKA PERANG DAN OBAMA TINGGAL DI PENGASINGAN
Amerika akan dilanda perang besar. Barack Obama akan tinggal di tempat pengasingan bersama dengan keluarganya. Dia akan kehilangan kedua tangan dari pangkal lengan. Dan juga kehilangan bayinya. Namun, bila waktunya sudah genap, bayi itu akan dikembalikan ALLAH kepadanya di tempat pengasingan. Barack Obama dan keluarga akan menanti-nantikan janji TUHAN ini dan bersukaria saat bayi itu sungguh telah kembali ke dalam keluarganya.
Ada lagi tertulis dalam Yohanes 24:7, “ …. gempa bumi di berbagai tempat.”
INILAH BERITA GEMPA ITU: TERJADI GEMPA DAN LUBANG (SINKHOLE) AKAN MENELAN YOGYAKARTA
Gempa mengguncang Yogyakarta dan sebuah lubang besar terbuka di Yogyakarta. Lubang itu makin lama makin dalam dan meluas. Jika semua orang bertobat dan tidak lagi menduakan ALLAH melalui ritual okultisme di tepian pantai Parangtritis, dan yang setara dengan itu, dan kemudian semuanya memohon Bunda Maria mendoakan Yogyakarta, caranya dengan mendaraskan Salam Maria, maka bencana itu akan berhenti. Tetapi ketika bencana itu telah berhenti, orang-orang makin lama makin bosan berdoa. Maka, tanpa suatu peringatan apapun lagi, dalam layar penglihatan tampaklah bagian kanan Pulau Jawa hilang ditelan bumi. Untuk dapat selamat dari bencana ini, orang-orang harus menerima EKARISTI, ditandai dengan Darah Anak Domba ALLAH yang sungguh hadir dalam EKARISTI. Sebagaimana malaikat maut melewati pintu rumah bangsa Israel yang telah ditandai dengan darah domba, dan anak-anak sulung bangsa Israel selamat saat terjadi pemusnahan anak sulung di Mesir, maka dengan cara demikianlah ALLAH menyelamatkan umat-Nya di Yogyakarta. Tandai diri dengan Darah Anak Domba!
Ada lagi tertulis dalam Yohanes 24:7, “ …. Akan ada kelaparan ….”
INILAH BERITA KELAPARAN ITU: DATANGNYA MASA KELAPARAN HEBAT DAN PERTUKARAN BARANG
Terjadi begitu banyak bencana alam. Api datang membakar bahan-bahan makanan. Manusia akan mengalami masa kelaparan hebat. Lalu datang pula masa pertukaran barang. Orang-orang tidak lagi membeli bahan makanan dengan menggunakan uang, tetapi saling bertukar bahan makanan untuk dapat bertahan hidup.
Ada lagi tertulis dalam Yohanes 24:9-12, “Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
INILAH BERITA PENYIKSAAN DAN PENYESATAN ITU: AKAN DATANG PUNCAK MASA KESUSAHAN BESAR DALAM GEREJA; TAMPILNYA PEMIMPIN ANTIKRIS DAN NABI PALSU
Akan muncul seorang Pemimpin yang menyombongkan dirinya dan memberikan dana yang sangat besar, bahkan melipatgandakan dana itu, jika ada orang yang dapat membuktikan bahwa Yesus pernah ada di dunia ini. Nabi palsu akan berusaha masuk dalam Perayaan Ekaristi dan mengacaukan perayaan itu, menindas orang-orang lemah, mengangkat dan membanting siapapun yang diinginkannya. Orang-orang akan tertipu dengan spiritualisme yang tidak Kristiani, yaitu spiritualisme dia yang meninggikan diri dan membuat patung dirinya di atas tugu, dengan gaya seperti seorang yang sedang bermeditasi. Kesusahan besar dalam Gereja akan mencapai puncaknya.
Ada lagi tertulis dalam Yohanes 24:29-31, "Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang. Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
INILAH BERITA BINTANG-BINTANG YANG BERJATUHAN ITU DAN GUNCANGNYA KUASA-KUASA LANGIT
Batu-batu jatuh dari langit. Jumlahnya banyak sekali, berhamburan menimpa bumi. Ketika batu-batu itu mendekati bumi, batu-batu itu mengeluarkan api. Batu-batu itu menerjang manusia dan segala isi bumi, kemudian menghanguskannya dengan lidah api yang menyambar-nyambar. Lalu, tampak tanah lapang menyembul membentuk bukit. Bukit itu berbentuk seperti perut wanita hamil. Gundukan tanah itu mulai berdetak seperti detakan jantung manusia. Itu adalah gambaran perut bumi. Detakan perut bumi itu seperti detakan jantung yang dipompa keras. Makin lama makin keras, lalu tanpa disangka-sangka perut bumi itu berputar dengan cepat. Berputar, berputar, berputar! Dan, dalam sekejap mata lahar menyembur keluar dari dalam perut bumi.
Demikianlah Saudara-saudariku…tanda-tanda yang diberitakan oleh Roh Kudus.
Sebagaimana yang dikatakan oleh Yesus dalam Yohanes 16:12-15 bahwa masih banyak hal yang HARUS dikatakan Yesus kepada murid-murid tetapi belum dapat ditanggung mereka pada saat itu. Tapi, Roh Kebenaran akan datang dan Ia yang akan memberitakan hal-hal yang akan datang (masa depan).
Mengutip kembali ayat dalam Yohanes 24:32-33, “Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu,” maka saya pun kembali mau mengingatkan pesan Tuhan Yesus Kristus yang dikatakan-Nya pada tanggal 27 November 2008. Yesus berkata: ”Bila tanda-tanda ini (tanda-tanda di atas) sudah terjadi, percayalah saatnya sudah dekat. Saat-Ku sudah dekat … Jika engkau melihat semuanya itu sudah terjadi, jangan tidak percaya!”
TENTANG MENGISI HIDUP DALAM PERSIAPAN MENJELANG HARI KEDATANGAN YESUS KEMBALI
Roh Kudus memberikan hikmat tentang bagaimana cara bersiap-siap dan berjaga-jaga menjelang hari kedatangan Yesus kembali (yang tak seorang pun tahu kapan waktunya tiba). Roh Kebenaran mengungkapkan bahwa isilah hidup ini dengan satu hal, yaitu: MENYENANGKAN HATI ALLAH. Caranya adalah sebagai berikut:
I. BERTOBAT
(MENGAKUI DOSA; MENYESALINYA; DAN MENERIMA PENGAMPUNAN DALAM SAKRAMEN TOBAT)
II. BERDOA
(MENGIKUTI PERAYAAN EKARISTI; ADORASI SAKRAMEN MAHAKUDUS; DOA MOHON ROH KUDUS DAN KETUJUH KARUNIA ROH; DOA HARIAN; DOA PUASA; DOA DEVOSI: HATI KUDUS YESUS; KORONKA KERAHIMAN ILAHI; ROSARIO BUNDA PERAWAN MARIA; DOA PERMOHONAN DAN NOVENA; DSB.)
III. BERBUAT KASIH
(MENJADI PENGIKUT YESUS--TAAT PADA 10 PERINTAH ALLAH DAN MENJALANKAN HUKUM YANG UTAMA, YAITU: HUKUM KASIH, MENGASIHI ALLAH DAN MENGASIHI SESAMA)
IV. BERITAKANLAH INJIL KERAJAAN ALLAH
Lukas 18:18-22, “Ada seorang pemimpin bertanya kepada Yesus, katanya: "Guru yang baik, apa yang harus aku perbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja. Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah: Jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu." Kata orang itu: "Semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku." Mendengar itu Yesus berkata kepadanya: "Masih tinggal satu hal lagi yang harus kaulakukan: juallah segala yang kaumiliki dan bagi-bagikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."
MAKSUD YESUS DENGAN IKUTLAH AKU ADALAH: “PERGILAH KE SELURUH DUNIA, BERITAKANLAH INJIL KEPADA SEGALA MAKHLUK. SIAPA YANG PERCAYA DAN DIBAPTIS AKAN DISELAMATKAN, TETAPI SIAPA YANG TIDAK PERCAYA AKAN DIHUKUM” (Markus 16:15-16)
Mempelai Kristus yang saya kasihi di dalam Nama Tuhan kita Yesus Kristus, demikianlah pemberitaan ini saya laksanakan atas ketaatan kepada DIA yang telah mengasihi dan menyelamatkan saya. Apa yang saya tuliskan ini sesungguhnya bukanlah hal yang aneh karena sungguh ada tertulis tentang ini, yaitu apa yang dikatakan Petrus mengenai hal yang difirmankan ALLAH dalam Kitab Yoel:
Kisah Para Rasul 2:16-21, “…. itulah yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi Yoel: Akan terjadi pada hari-hari terakhir--demikianlah firman Allah--bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi. Juga ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu dan mereka akan bernubuat. Dan Aku akan mengadakan mujizat-mujizat di atas, di langit dan tanda-tanda di bawah, di bumi: darah dan api dan gumpalan-gumpalan asap. Matahari akan berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari Tuhan, hari yang besar dan mulia itu. Dan barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan.
Itulah yang sedang terjadi sekarang ini, yaitu: saat Saudara-Saudari membaca surat ini adalah saat di mana ayat-ayat di atas sedang digenapi.
Saudara-Saudariku, pesan-pesan dari Roh Kudus tentang Kasih Yesus Kristus ini telah dipublikasikan sejak setahun yang lalu, melalui Buku NAMAKU NAFIRI: Lihatlah, Anak Domba ALLAH, yang diterbitkan pada September 2008. Namun... jangan gusar jika tidak sanggup membeli buku tersebut, karena saya ikut membagikan kesaksian ini dalam pelayanan-pelayanan doa. Jika ada yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang pesan-pesan ini, silahkan menulis surat kepada saya.
Akhirnya, mengutip pesan Rasul Paulus kepada Umat di Korintus (2Kor13:11):
“Saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka ALLAH, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu.”
Dan, di akhir surat ini, saya hendak mengingatkan kembali pesan Yesus Kristus seperti tertulis dalam Markus 1:15
“Bertobatlah, dan percayalah kepada Injil!”
Salam,
Tinny Maria Awuy
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
INFORMASI-INFORMASI:
BERBAGAI BERITA DAN PESAN TERBARU di
http://namakunafiri.blogspot.com
BERITA SELENGKAPNYA MENGENAI NUBUAT LUBANG SINKHOLE DI YOGYAKARTA
http://namakunafirisinkholeyogyakarta.blogspot.com
JADWAL PELAYANAN DOA
Senin : Bertempat di Gedung Domus Pacis, Pringwulung, Yogyakarta, pukul 19.00
Rabu : Bertempat di Kapel St.Yoseph, Sleman, Yogyakarta, pukul 18.30
INFO SELENGKAPNYA SILAHKAN KONTAK
