"SELAMAT DATANG... SILAHKAN BACA GRATIS BUKU NAMAKU NAFIRI DENGAN KLIK BAGIAN PADA DAFTAR ISI (KANAN BLOG) TERIMA KASIH"

Sunday, July 12, 2009

Kekasihku Menungguku

SANG PENGANTIN/ Kekasihku itu begitu mencintaiku. Namun aku tak tahu bagaimana caranya membuat Dia bahagia.

Yah, Dia memang mengatakan… aku harus begini, begini, dan begini… Berarti sebenarnya aku tahu bagaimana cara membuat-Nya bahagia. Hanya saja… aku merasa tidak sanggup. Dia meminta kesabaran yang sangat tinggi. Dia meminta pengertian yang sangat mendalam. Dia meminta kelemahlembutan yang terus menerus.

Dia meminta hal-hal yang sederhana itu… Namun bagiku hal-hal itu terasa begitu menyiksa. Dia memintaku menyalibkan keinginanku sendiri.

Dalam hal kesabaran, Dia memintaku untuk tidak egois; tidak hanya berpikir tentang diri sendiri; tidak hendak memaksakan kehendakku sendiri; belajar menunggu sesuatu terjadi indah pada waktunya.

Dalam hal pengertian, Dia memintaku untuk mencintai-Nya dalam arti memerhatikan apa yang Dia inginkan, bukan mencintai-Nya namun yang sebenarnya adalah mencintai diri sendiri, tanpa peduli pada kepentingan-Nya.

Dalam hal kelemahlembutan, Dia memintaku untuk tidak mengeluarkan sepatah katapun yang dapat membuat-Nya bersedih hati.

Kekasihku meminta hal-hal kecil itu, bukan karena Dia ingin menyiksaku, tapi karena Dia menginginkan agar cinta kami abadi; dan tak ternodai oleh hal-hal kecil yang dapat membawa malapetaka besar.

Semakin hari aku semakin mencintai-Nya, meskipun aku tahu aku selalu menyakiti hati-Nya. Tapi untunglah Kekasihku itu sabar, pengertian, dan lemah lembut. DIA selalu menunggu aku… Menungguku untuk menjadi sempurna; seperti DIA sempurna adanya. I love You, J.